FIRST TO ELEVENTH DAYS.
“Ketika dunia nyata tidak bisa aku jalani seperti apa yang aku inginkan,aku hanya bisa diam,dan aku ingin sekali cepat pergi ke dunia mimpiku.Dimana aku bisa berjalan dijalan yang aku inginkan,merasakan kebahagiaan dan kesedihan yang bisa aku kendalikan.Mencintai dan dicintai oleh orang yang aku inginkan.Lalu akan terdiam kembali,disaat aku melihat dunia nyataku yang biasa saja,atau hanya aku menganggapnya biasa saja.”
Bukannya ini sebuah opening untuk sebuah kisah seseorang yang sangat mengindahkan kehidupannya,sedangkan aku hanya seorang yang selalu termenung berangan kehidupan ini lebih indah dari kehidupan orang yang mengindahkan kehidupannya (backsound: Niji-Aquatimez ♫).
Aku sadar,aku hanya berjalan ditempat.Hanya diwaktu-waktu tertentu aku harus langsung berlari mengejar waktu yang sudah aku buang sia-sia.Seperti menunggu sebuah jawaban dari perasaan yang tidak pernah dinyatakan.SAKITNYA MINTA AMPUN!!!*screaming*.
First Day_
Yang aku ingat adalah betapa sakitnya saat aku mengingat dia yang harus dimiliki temanku sendiri.Dan kemudian aku dan dia mulai berkomunikasi lagi lewat jejaring sosial yang sudah maenstream *kata ABG* a.k.a Facebook.Aku tidak bisa menyebut namanya,karna sudah menstream banget buat nyakitin hati aku.Panggil saja Tetsu KW.2.
Yang diobrolin adalah kesenangan aku dan dia yang memang sama,that was JAPANESE BAND.Kadang dia menanyakan beberapa lagu yang bagus menurut aku,dan pernah aku rekomendasikan sebuah lagu yang menurut aku nyentuh hati aku banget,yaitu lagunya Janne Da Arc with the song call “Carnation” (padahal ngga tau artinya).Dan beberapa lagu yang slow karna dia tidak suka lagu yang ada screaming-scremingnya kaya lagu-lagunya THE GAZETTE,DELUHI,Deathgaze,dan beberapa band Visual Kei lainnya.
Aku mulai tertarik lagi dengan attitude-nya yang aku kira itu adalah sebuah perhatian lebih untuk seorang teman (backsound:Carnation – Janne Da Arc♫).
Second Days_
Kita saling membalas komentar dibeberapa status Facebookku dan dia,yang artinya kita tambah deket.Ya....aku sangat suka dengan orang yang sangat perhatian dengan aku,tetapi aku juga mudah untuk membenci orang yang tidak ramah dengan aku.
Beberapakali kita videochat-an di skype,ataupun telfon dan kemudian kita menyanyikan lagu jepang.Yang paling aku ingat adalah saat aku dan dia menyanyikan lagunya L’Arc~En~Ciel yang Stay Away.Aku senang sekali saat dia memainkan gitarnya dan suaranya saat bernyanyi.Dan setelah itu...aku sering update status dengan iringan lagu Stay Away.Kadang dia juga ikut dalam komentar,dan beberapa teman facebookku yang juga suka jejepangan.
Dia pernah mengingatkanku dengan sebuah lagu yang pernah membuat aku menangis,dia mengira aku masih suka dengan mantan pacarku waktu masih sekolah.Aku sempat terdiam dan bertanya pada diriku sendiri,dia bertanya karena dia hanya ingin tau,atau dia ingin tau apa hatiku masih untuk orang lain.
“ngga kok...lagian aku juga sering nyanyiin lagu itu sama dia dulu”.
“Ketika dunia nyata tidak bisa aku jalani seperti apa yang aku inginkan,aku hanya bisa diam,dan aku ingin sekali cepat pergi ke dunia mimpiku.Dimana aku bisa berjalan dijalan yang aku inginkan,merasakan kebahagiaan dan kesedihan yang bisa aku kendalikan.Mencintai dan dicintai oleh orang yang aku inginkan.Lalu akan terdiam kembali,disaat aku melihat dunia nyataku yang biasa saja,atau hanya aku menganggapnya biasa saja.”
Bukannya ini sebuah opening untuk sebuah kisah seseorang yang sangat mengindahkan kehidupannya,sedangkan aku hanya seorang yang selalu termenung berangan kehidupan ini lebih indah dari kehidupan orang yang mengindahkan kehidupannya (backsound: Niji-Aquatimez ♫).
Aku sadar,aku hanya berjalan ditempat.Hanya diwaktu-waktu tertentu aku harus langsung berlari mengejar waktu yang sudah aku buang sia-sia.Seperti menunggu sebuah jawaban dari perasaan yang tidak pernah dinyatakan.SAKITNYA MINTA AMPUN!!!*screaming*.
First Day_
Yang aku ingat adalah betapa sakitnya saat aku mengingat dia yang harus dimiliki temanku sendiri.Dan kemudian aku dan dia mulai berkomunikasi lagi lewat jejaring sosial yang sudah maenstream *kata ABG* a.k.a Facebook.Aku tidak bisa menyebut namanya,karna sudah menstream banget buat nyakitin hati aku.Panggil saja Tetsu KW.2.
Yang diobrolin adalah kesenangan aku dan dia yang memang sama,that was JAPANESE BAND.Kadang dia menanyakan beberapa lagu yang bagus menurut aku,dan pernah aku rekomendasikan sebuah lagu yang menurut aku nyentuh hati aku banget,yaitu lagunya Janne Da Arc with the song call “Carnation” (padahal ngga tau artinya).Dan beberapa lagu yang slow karna dia tidak suka lagu yang ada screaming-scremingnya kaya lagu-lagunya THE GAZETTE,DELUHI,Deathgaze,dan beberapa band Visual Kei lainnya.
Aku mulai tertarik lagi dengan attitude-nya yang aku kira itu adalah sebuah perhatian lebih untuk seorang teman (backsound:Carnation – Janne Da Arc♫).
Second Days_
Kita saling membalas komentar dibeberapa status Facebookku dan dia,yang artinya kita tambah deket.Ya....aku sangat suka dengan orang yang sangat perhatian dengan aku,tetapi aku juga mudah untuk membenci orang yang tidak ramah dengan aku.
Beberapakali kita videochat-an di skype,ataupun telfon dan kemudian kita menyanyikan lagu jepang.Yang paling aku ingat adalah saat aku dan dia menyanyikan lagunya L’Arc~En~Ciel yang Stay Away.Aku senang sekali saat dia memainkan gitarnya dan suaranya saat bernyanyi.Dan setelah itu...aku sering update status dengan iringan lagu Stay Away.Kadang dia juga ikut dalam komentar,dan beberapa teman facebookku yang juga suka jejepangan.
Dia pernah mengingatkanku dengan sebuah lagu yang pernah membuat aku menangis,dia mengira aku masih suka dengan mantan pacarku waktu masih sekolah.Aku sempat terdiam dan bertanya pada diriku sendiri,dia bertanya karena dia hanya ingin tau,atau dia ingin tau apa hatiku masih untuk orang lain.
“ngga kok...lagian aku juga sering nyanyiin lagu itu sama dia dulu”.